Aplikasi Srikandi Wujudkan Birokrasi Yang Profesional Berbasis TI 

Musi Rawas, Muratarabicara.com –Bupati Musi Rawas (Mura) Hj. Ratna Machmud melaunching aplikasi Srikandi. Aplikasi ini untuk mewujudkan birokrasi yang profesional berbasis Teknologi Informasi (TI).
Launching aplikasi ini dilaksanakan  di acara Gerakan Bersama Masyarakat Perluasan Akseptasi QRIS (Gebyar QRIS 2023) di Lapangan Taman Beregam Muara Beliti, Jumat (1/12/2023).
Bupati Mura, Hj Ratna Machmud, mengatakan pemanfaatan teknologi digital sangat membantu pemerintah dalam mewujudkan smart city. Tentunya hal ini sejalan dengan misi Pemerintah Kabupaten Musi Rawas.
Masih kata Bupati, aplikasi Srikandi yang merupakan inovasi perihal kearsipan sehingga mempermudah dalam membuat naskah dan proses pengiriman keluar, menerima serta menjadwalkan naskah yang telah diterima sehingga dapat mendisposisikan naskah yang diterima.
“Saya menyambut baik telah dilaksanakannya launching aplikasi Srikandi, yang dapat mendukung pengelolaan arsip dan tata kelola pemerintahan berbasis elektronik, “ungkap Bupati Mura didampingi Wakil Bupati, Hj Suwarti.
Pasalnya Pemkab Mura memberikan perhatian dan melakukan inovasi diantaranya mempermudah dalam pengarsipan serta Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan merupakan bentuk upaya peningkatan pelayanan publik di bidang kearsipan digital.
“Aplikasi Srikandi ini dapat mempermudah proses kearsipan di setiap OPD serta meningkatkan kualitas aparatur pengelola arsip yang terpadu untuk mewujudkan Musi Rawas MANTAB, “terang Bupati.
Di acara bersamaan, terdapat berbagai rangkaian kegiatan Gebyar QRIS 2023 diantaranya pelaksanaan senam sehat, pameran stand bazar aneka produk UMKM makanan dan minuman, Bazar Pangan Murah, Sosialisasi QRIS dan CBP Rupiah serta Launching Aplikasi SRIKANDI.
Dijelaskan Bupati, saat ini pemanfaatan QRIS di Pemerintahan Kabupaten Musi Rawas telah mulai digunakan dalam pembayaran pajak daerah seperti PBB-P2 dan BPHTB serta pembayaran retribusi pada beberapa perangkat daerah seperti Dinas Kesehatan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pertanian dan Peternakan, Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas PU Cipta Karya, Tata Ruang dan Pengairan.
“Kedepan, tidak menutup kemungkinan nantinya seluruh OPD pemungut Pajak dan Retribusi Daerah akan menggunakan aplikasi QRIS dalam transaksinya, “tegas Bupati.
Untuk itu, Bupati mengapresiasi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Selatan yang telah hadir bersama kita dalam acara Gerakan Bersama Masyarakat Perluasan Akseptasi QRIS.
Lebih lanjut, penggunaan atau akseptasi QRIS ini, kedepannya tidak hanya terbatas dalam transaksi pembayaran pajak dan retribusi daerah semata, akan tetapi harus bisa dikembangkan dalam transaksi ekonomi lainnya, seperti pusat wisata, pembayaran zakat dan lain-lain.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua TP PKK Mura, Deputi Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Selatan, Kepala Tim Implementasi Kebijakan Sistem Pembayaran, Kepala OPD Provinsi Sumsel, Forkopimda Mura, Sekda Mura, Asisten, Staf Ahli, Pimpinan Bank Sumsel Babel Muara Beliti, Pimpinan BUMN/BUMD, Kepala OPD Mura, Camat. (**)

Komentar