Musi Rawas, Muratarabicara.com-Pemerintah Kabupaten Musi Rawas berkolaborasi membedah rumah Agus Sumantri (67) warga Desa Sukamaju, Kecamatan Sumberharta, Kabupaten Musi Rawas mendapat giliran bedah rumah.
Peletakan batu pertama bedah rumah tersebut dilakukan oleh Bupati Musi Rawas, Hj Ratna Machmud diwakili Plt Asisten Ekonomi dan Pembangunan, H Oktaviano, ST dan Kapolres Musi Rawas, AKBP Agung Adithya Prananta, SH.S.ik.MH diwakili Kabag SDM, Kompol Edy Putra Jaya, S.pd.M.Pd, Senin (28/7/2025).
Hadir saat peletakan batu pertama, Plt Kadis Perkim, Kadis Kominfo, Camat Sumber harta, Kepala Desa Suka Maju, tokoh masyarakat, tokoh agama, BPD. Kasat Binmas, AKP Fahrizal Alamsyah, Kapolsek Terawas, AKP Dedy Purnomo, Iptu Ngadiran.
Bupati Musi Rawas, H Ratna Machmud diwakili Plt Asisten Ekonomi Pembangunan dan Kesra, H Oktaviano, ST mengatakan atas nama Pemerintah Kabupaten Musi Rawas
mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Musi Rawas, karena sudah ikut berperan serta mendukung kegiatan-kegiatan kolaborasi bantuan perbaikan rumah di Kabupaten Musi Rawas.
Dijelaskannya kalau pada awal bulan yang lalu Kepala Kejaksaan Negeri Musi Rawas. Pada akhir bulan ini ada Kapolres Musi Rawas dan Insya Allah Juli ini Komandan Kodim 0406 Lubuklinggau akan melaksanakan kegiatan yang sama di Desa Kota Baru Kecamatan BTS Ulu yang bersamaan pembukaan TMMD di Kabupaten Musi Rawas Tahun 2025.
Perlu disampaikan bahwa kegiatan bedah rumah ini merupakan tindak lanjut dari Asta Cita Pemerintahan Presiden Prabowo.
“Sebagai Bupati Musi Rawas saya mengapresiasi kebersamaan ini merupakan perwujudan dari visi misi | Bupati Musi Rawas yaitu Musi Rawas Mantab Berkelanjutan,”jelasnya.
Ditambahkannya pada tahun ini Kabupaten Musi Rawas baru mampu menyediakan anggaran untuk perbaikan kualitas rumah sebanyak 140 unit, melalui APBD TA. 2025, jumlah ini jauh dari cukup, mengingat ada kurang lebih 33.800 rumah tidak layak huni dan kurang lebih 11.480 masyarakat yang belum memiliki rumah atau backlog.
Pemerintah Kabupaten Musi Rawas melalui Dinas Perumahan Rakyat Dan Kawasan Permukiman Kabupaten Musi Rawas berusaha meningkatkan penerimaan bantuan anggaran dari Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan Dana APBN, sehingga dapat mengurangi jumlah rumah tidak layak huni dan kebutuhan kepemilikan rumah.
Dijelaskannya rumah tempat tinggal adalah cerminan ekonomi keluarga, maka kita berkewajiban untuk membangunnya selayak mungkin untuk di huni, dari fungsi rumah yang kita bangun adalah untuk melindungi diri kita dan keluarga dari panas,hujan, ancaman binatang buas dan kejahatan lainnya, yang menjadi pokok permasalahn kita adalah ketidak berdayaan kita untuk menyiapkan tempat tinggal yang layak untuk keluarga kita, yang disebabkan faktor-faktor antara lain disebabkan malas berusaha, tidak tersedianya lapangan kerja, dan tidak berani berusaha sehingga keluarga kita tetap tertinggal.
Banyaknya masyarakat yang belum memiliki rumah menjadi PR bagi Pemerintah Daerah, karena anggaran yang ada terbatas dan sumber pendapatan juga berkurang.
Untuk itu dihimbau masyarakat untuk bahu-membahu membangun sendiri rumahnyadan Pemerintah Daerah melalui Disperkim dibantu Instansi lain siap memberikan dukungan, misalnya untuk Konsultasi Teknis, sehingga bangunan rumahnya memenuhi standar layak huni.
Disampaikannya bahwa nilai bantuan Rehab Rumah Tidak Layak Huni tidaklah mencukupi sampai tuntas.
“Melalui kesempatan ini harapan kami penerima bantuan atau pemerintah setempat atau keluarga agar dapat berpartisifasi sehingga rumah ini dapat selesai dikerjakan dan segera di tempati. Kami turut mendo’a kan kelak rumah ini sebagai taman surga, yang melahirkan generasi yang beriman dan bertagwa, serta anak-anak sholeh,”harapnya.
Sementara itu, Kapolres Musi Rawas, AKBP Agung Adhitya Prananta SH, SIK, MH, diwakili, Kabag SDM, Kompol Eddy Putra Jaya, S.Pd, M.Pd, mengatakan bahwa peletakan batu pertama bantuan Bedah Rumah milik, Agus Sumantri di Desa Suka Maju, ini merupakan yang kedua setelah dilakukan peletakan batu pertama bantuan Bedah Rumah milik, Mina, di Dusun IV, Desa Prabumulih I.
“Kegiatan, peletakan batu pertama bantuan Bedah Rumah ini, merupakan hasil kolaborasi antara Polres Mura dan Pemda Mura, dalam rangka bentuk kepedulian terhadap warga yang membutuhkan tempat tinggal yang lebih layak,” katanya.
Kabag SDM menjelaskan, semoga dengan dilakukan peletakan batu pertama bantuan Bedah Rumah terhadap warga, sedikit bisa meringankan beban warga dalam membutuhkan tempat tinggal. Selain itu, salah satu bentuk hadirnya Polri khususnya Polres Mura dan Pemda Mura, ditengah masyarakat.
“Sekaligus untuk menerapkan program Bapak Presiden RI Asta Cita, serta berkaitan dengan program Kapolri yakni Polri Untuk Masyarakat, dan program Bapak Kapolres Mura, yakni Polres Musi Rawas BEDULUR,” ucapnya
Kompol Eddy berharap, semoga dengan dilakukan peletakan batu pertama bantuan Bedah Rumah milik, Agus Sumantri, di Desa Suka Maju ini, bisa bermanfaat untuk penghuni rumah.
“Dan, semoga kegiatan sosial ini bisa rutin dilaksanakan, dan untuk diketahui sampai saat ini sudah puluhan rumah warga yang dibedah baik berkolaborasi dengan Pemda Mura, maupun dengan santunan para personel Polres Mura,” paparnya.
Sedangkan Camat Sumber Harta, Deni Permada Lubis, berharap kegiatan seperti ini dapat berkelanjutan.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan dari Pemkab dan Polres. Harapan kami, program ini menjadi contoh gotong-royong nyata untuk membantu sesama,” pungkasnya. (**)
Komentar