Muratara, Muratarabicara.com-Pasca banjir warga Desa Batu Gajah, Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) gotong royong merehab jembatan gantung yang putus dihantam banjir beberapa Minggu lalu.
Jembatan gantung yang putus sepanjang 130 meter dengan lebar 120 cm direhab dan dibangun ulang secara bergotong royong. Pembangunan dilakukan karena jembatan gantung tersebut sangat vital bagi masyarakat Desa Batu Gajah Baru dengan Batu Gajah untuk mengangkut hasil bumi menyeberang sungai.
Kepala Desa (Kades) Batu Gajah, Mahbub Sahil menjelaskan direhab atau di bangun atas swadaya masyarakat secara bergotong royong. Rehab jembatan tersebut dilakukan untuk membuka akses jalan yang menghubungkan dua desa yakni Desa Batu Gajah dengan Batu Gajah Baru yang baru-baru ini lumpuh.
Bahkan yang lebih memprihatikan lagi anak-anak sekolah mau berangkat sekolah terkendala. Mereka harus menggunakan perahu ojek setiap hari pulang dan pergi.
“Ini artinya mereka harus mengeluarkan uang setiap harinya minimal Rp. 10 ribu, sangat memprihatikan apa lagi kondisi perekonomian orang tua mereka lagi sulit,”jelas Kades
Selain itu masyarakat Batu Gajah banyak yang bekerja di perusahaan perkebunan Sawit dengan gaji yang pas-pasan dengan kondisi saat ini mereka juga merasa kesulitan.
“Jadi Pembangunan jembatan gantung ini sifatnya darurat.hasil swadaya masyarakat guna mempermudah warga desa untuk beraktifitas sehari-hari,” Kata Kades Batu gajah saat dihubungi lewat WhatsApp nya,Jumat (26/1/2024).
Kades juga menyebut,bangunan jembatan gantung darurat ini menggunakan alat seadanya seperti kayu yang diambil masyarakat secara gotong-royong dari hutan.Sedangkan peralatan lain nya seperti papan dan paku itu bantuan dirinya.
Kades berharap pada pemerintah dan pihak terkait,agar kiranya dapat membangun jembatan gantung kembali yang permanen,sehingga akses aktivitas masyarakat kembali berjalan seperti biasanya.
“Kalau jembatan gantung sudah ada,aktivitas masyarakat tidak terhambat,ekonomi masyarakat juga akan normal kembali,”pungkasnya. (**)
Komentar