Muratara, Muratarabicara.com-Turnamen sepak bola antar kampung di Dusun Lupis, Desa Lubuk Rumbai Baru, Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) ricuh, seperti viral di media sosial, Senin (5/2/2024).
Menurut informasi dilapangan pertandingan Sepak bola tersebut dibuka salah satu calon legislatif provinsi Sumatera Selatan ini, menyebabkan dua korban harus dirawat di RSUD Rupit.
Kericuhan terjadi diduga akibat kekalahan Tim Lubuk Rumbai Barubterhadap Tim dari Muara Kulam yang menyebabkan terjadinya pengeroyokan.
Dua korban yang diduga di keroyok tersebut yakni Ari yandi(18) dan Nanda (19) keduanya warga Kelurahan Muara Kulam, Kecamatan Ulu Rawas.
Untuk korban Ari Yandi (18) kondisinya sampai saat ini belum sadarkan diri dirawat di RSUD Rupit, Kabupaten Muratara. Sementara Nanda (19) setelah mendapatkan pertolongan medis di perbolehkan pulang.
Bibi Ari Yandi yakni Sugita mengakui bahwa hingga saat ini Ari Yandi (19) korban pengeroyokan pada pertandingan sepak bola antar kampung tersebut belum sadarkan diri dan masih di rawat RSUD Rupit.
“Benar sampai saat ini Ari Yandi belum sadarkan diri masih dirawat di RSUD Rupit,”kata Sugita, kepada wartawan, Selasa (6/2/2024).
Dikatakan Sugita bahwa Ari Yandi adalah anak yatim dan yang merawat dan mengurusnya kami keluarga orang tua.
” Kami saling bantu untuk mencukupi dan memenuhi keperluan Ari Yandi.
Dengan kejadian ini kami sagat merasa sakit hati karena keponakan kami yang dengan susah payah kami besarkan dan kami bimbing di aniaya orang,”jelasnya.
Untuk itu kami berharap kepada penegak hukum di Kabupaten Muratara,menegakkan keadilan untuk keponakan kami dan membantu mengobati keponakan kami.
“Kami berharap keadilan untuk keponakan kami. Dan membantu mengobati,”pintanya.
Sementara itu Camat Rupit, Muktaridi, saat dihubungi melalui What Shapnya untuk konfirmasi masalah sepak bola ricuh yang menyebabkan dua orang korban dikeroyok tidak memberi jawaban. Begitu juga saat dihubungi walaupun sudah berdering tidak diangkatnya.
Sedangkan Camat Ulu Rawas, Darmawan saat dihubungi melalui what shap mengakui ada satu warga atas nama Ari Yandi yang masih dirawat di RSUD Rupit dan belum sadarkan diri. Diduga dikeroyok saat pertandingan sepak bola di Dusun Lupis Desa Lubuk Rumbai Baru, Kecamatan Rupit.
“Benar, ada satu warga a.n Ari Yandi yang masih di rawat di RSUD Rupit dan belum sadarkan diri. Diduga di keroyok saat pertandingan sepak bola di Lubuk Rumbai rupit,”jelasnya. (**)
Komentar