Dukung Ketahanan Pangan Nasional. Lapas Kelas III Surulangun Rawas Tanam Bibit Pohon Kelapa

Muratara, Pertanian88 Dilihat

 

Muratara, Muratarabicara.com-Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Surulangun Rawas, Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Musi Rawas Utara bersama Balai Pemasyarakatan (Bapas) Musi Rawas Utara melaksanakan kegiatan penanaman bibit pohon kelapa.

Penanaman bibit pohon kelapa dilakukan dalam rangka mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional yang digagas oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

Kegiatan ini berlangsung di area Bapas Musi Rawas Utara di areal 2 hektar dan dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia sesuai dengan arahan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Penanaman sebanyak 90 bibit pohon kelapa dilaksanakan, Selasa (9/9/2025).

Kepala Lapas Kelas III Surulangun Rawas, Ahmad Fauzan menyampaikan bahwa kegiatan penanaman bibit pohon kelapa dilakukan serentak di seluruh Indonesia.

Penanaman ini tidak hanya mendukung program pemerintah, tetapi juga menjadi wujud kepedulian Pemasyarakatan terhadap kelestarian lingkungan serta pemberdayaan jangka panjang bagi warga binaan.

“Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat memberikan manfaat nyata, baik dalam aspek ketahanan pangan maupun dalam menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan produktif,” ujarnya.

Lebih lanjut Kalapas mengatakan penanaman 360 ribu pohon kelapa secara serentak ini diharapkan dapat menjadi simbol komitmen Pemasyarakatan dalam mendukung ketahanan pangan nasional, sekaligus memperkuat peran aktif jajaran Pemasyarakatan di tengah masyarakat.

Hadir saat penanaman bibit pohon kelapa,
Sekretaris Dinas Pertanian, Babinsa perwakilan Koramil Rawas Ulu,
Camat Rawas Ulu, Lurah Pasar Surulangun,
Kelompok tani, pejabat serta pegawai dari Lapas Kelas III Sarolangun Rawas.

Dikatakannya kehadiran berbagai unsur pemerintah, aparat, dan masyarakat ini menunjukkan adanya sinergi lintas sektor dalam mewujudkan kemandirian pangan dan pelestarian lingkungan.

Masih katanya tujuan kegiatan
Penanaman bibit pohon kelapa dipilih bukan hanya sebagai upaya penghijauan, melainkan juga sebagai langkah strategis dalam
mendukung ketahanan pangan nasional.

” Melalui pemanfaatan hasil kelapa sebagai sumber pangan dan bahan olahan.
Meningkatkan potensi ekonomi masyarakat, dengan menjadikan kelapa sebagai komoditas bernilai jual. Melestarikan lingkungan, melalui penghijauan dan peningkatan kualitas udara di wilayah Muratara,”ucapnya.

Ditambahkannya melalui kerja sama dengan dinas terkait dan kelompok tani, diharapkan bibit pohon kelapa yang ditanam dapat tumbuh subur, memberi manfaat ekonomi, serta mendukung kelestarian alam, dan mengawal terwujudnya Asta Cita Presiden Republik Indonesia. (**)

Komentar