Lubuklinggau, Muratarabicara.com– Polres Musi Rawas menggelar pertemuan koordinasi dengan KPU Kota Lubuklinggau. Polres Lubuklinggau diwakili Wakapolres Lubuk Linggau Kompol M. Syamsul Zachri, sementara KPU Kota Lubuklinggau dihadiri langsung oleh Ketua KPU Kota Lubuk Linggau Aspini Dodi.
Pertemuan dilakukan guna memastikan keakuratan data pemilih di Kota Lubuk Linggau tetap terjaga, khususnya terkait status keanggotaan Polri yang netral.
Kegiatan silaturahmi dan diskusi teknis ini berlangsung di ruang Wakapolres Lubuk Linggau, Senin (1/12/2025).
Hadir anggota KPU Divisi Teknis, Deni Setiawan, Anggota KPU Divisi Data dan Informasi I, Vera Yulita, Anggota KPU Divisi Hukum, Murtaqo, Sekretaris KPU, Hironimus E. Mbeko, Kasubag Data dan Informasi Ibu Dear Mitaluah, serta tiga orang staf KPU.
Kasatintelkam Iptu Khamdan Widodo dan PS. Kanit I Sospol Bripka. Achrul Sukandar.
Inti dari pembahasan ini adalah kroscek dan pemutakhiran data pemilih, khususnya mengenai Data Peralihan Penduduk dari Sipil ke Anggota Polri. Data ini sangat krusial karena anggota Polri aktif tidak memiliki hak pilih, sehingga nama mereka harus dikeluarkan secara akurat dari daftar pemilih untuk menjaga netralitas dan integritas pemilu di masa depan.
Ketua KPU Kota Lubuk Linggau, Aspini Dodi, menjelaskan bahwa kedatangan pihaknya adalah untuk menindaklanjuti program Pemutahiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) yang merupakan turunan langsung dari KPU RI.
“Selain mempererat silaturahmi antar instansi, tujuan utama kami adalah memastikan data pemilih di Lubuk Linggau bersih dan akurat. Kerjasama dengan Polres, khususnya terkait data personel yang beralih status dari sipil menjadi anggota Polri, sangat penting untuk menjaga integritas Daftar Pemilih Tetap (DPT),” jelasnya.
Sementara itu Waka Polres Lubuklinggau, Kompol. M. Syamsul Zachri menyambut baik inisiatif KPU. Beliau menegaskan bahwa Polres Lubuk Linggau siap memberikan data yang diperlukan dan mendukung penuh upaya KPU dalam menjaga akurasi data.
“Polri menjunjung tinggi netralitas. Kami memastikan data personel yang sudah menjadi anggota aktif diserahkan kepada KPU, sehingga tidak terjadi tumpang tindih dalam daftar pemilih. Sinergi ini adalah kunci untuk menciptakan proses demokrasi yang akuntabel dan transparan,” pungkas.
Pertemuan ini diakhiri dengan komitmen kedua belah pihak untuk terus meningkatkan koordinasi data, demi terciptanya proses Pemilu dan Pilkada yang lebih baik di Kota Lubuk Linggau. (**)
Komentar