P4GN BNN Musi Rawas Sosialisasi di Pesantren Syifa’ul Janan

 

Musi Rawas, Muratarabicara.com – BNN Musi Rawas intens melakukan sosialisasi kegiatan pencegahan dan peredaran narkoba, giat rutin yang dimaksudkan untuk meminimalisir peredaran narkoba dikalangan muda dan masyarakat tersebut dilakukan dengan mendatangi berbagai tempat seperti pemerintah desa, tempat pendidikan formal maupun informal, tempat keramaian serta perkumpulan masyarakat. BNN Musi Rawas kali ini kembali menyasar tempat menimba ilmu keagamaan yang berada di Desa Air Satan, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas. Sabtu (06/07/2024).

Dihadapan ratusan santriawan Pondok Pesantren Syifa’ul Janan Kepala BNN Musi Rawas AKBP Abdul Rahman memberikan edukasi tentang bahaya narkoba. Bahwa menggunakan narkoba dari sudut pandang agama adalah suatu perbuatan mengkonsumsi barang yang memabukkan adalah suatu perbuatan yang diharamkan atau suatu perbuatan dosa yang dapat merusak pikirin seseorang.

AKBP Abdul Rahman dalam pesannya sangat berharap agar generasi muda khususnya generasi yang agamis jangan pernah tersentuh dengan narkoba, generasi inilah yang diharapkan yang mampu menahan terjangan arus globalisasi khususnya godaan menggunakan narkoba.

” Tidak dapat dipungkiri Desa Air Satan 16 warganya sekarang sedang menjalani rehabilitasi, saya berharap angka ini adalah sebuah kejujuran karena niat keluarga ingin memulihkan kondisi anaknya, desa lain saya juga berharap bukan merupakan fenomena gunung es karena tidak terdata tetapi tingkat penggunanya malah lebih besar,” ujar AKBP Abdul Rahman.

Untuk itu lanjutnya, seyogianya masyarakat jangan takut untuk ke kantor BNN Musi Rawas, katakan jika ada keluarganya sudah menjadi korban narkoba, nanti pihaknya akan melakukan asesmen seberapa tingkat keparahan korban sebelum dilakukan rujuk untuk pengobatan.

” Selalu tanpa biaya atau gratis jika ada korban narkoba bertandang ke kantor BNN Musi Rawas,” ucapnya.

Acara yang dibalut dengan silaturahmi dengan kiyai dan pimpinan pondok Pesantren, dimotori dari pihak BNN Musi Rawas seperti Muhamad Edo Fernanda, S. Ds selalu penyuluh Narkoba ahli pertama, Andika Imta Pratama, S. Kom, Staf P2m dan Dian Anggara, S. Pd. Staf Umum, selain itu turut hadir Camat Muara Beliti, Kepala Desa Air Satan, Kapolsek Muara beliti, tokoh Agama, Babinsa Muara Beliti dan 300 santriawan serta satriawati Pondok Pesantren Syifa’ul Janan. (*)

Komentar